Hilangnya seseorang bisa jadi adalah hal yang biasa yang banyak kita temui diseluruh belahan dunia. Banyak spekulasi tentang peristiwa yang terjadi membuat peristiwa tersebut lebih menarik untuk dicerna oleh masyarakat. Lalu apa jadinya bila dibalik hilangnya seseorang itu di duga atas campur tangan freemason? Pastinya untuk penggila teori konspirasi ini adalah topik yang amat memikat.
William Morgan adalah seorang calon penulis yang hilang di dekat Batavia, New York pada tahun 1826. Tapi yang membuat menghilangnya penting adalah keterlibatan Freemason lokal dalam konspirasi untuk membungkamnya. Seorang pria, berkata Morgan berusaha untuk bergabung dengan ordo persaudaraan Freemason di Batavia. Namun ia ditolak, morgan marah karena penolakannya itu dan menyatakan niatnya untuk mengungkapkan rahasia kelompok dalam sebuah bukunya yang akan datang. Tindakan ini membuat marah Freemason lokal, yang mengeluarkan iklan di surat kabar untuk mencela Morgan dan bahkan mencoba membakar kantor surat kabar tersebut. Alih-alih membeberkan rahasia Morgan akhirnya ditangkap atas tuduhan bahwa ia berhutang uang dan dipenjarakan di Canandaigua, New York.
Kemudian pada malam yang sama saat ia ditangkap, seorang pria tak dikenal datang ke penjara yang mengaku sebagai teman. Pria itu menawarkan untuk membayar hutang Morgan. Morgan meninggalkan penjara dengan orang itu dan tidak pernah terlihat lagi. Tiga anggota Mason akhirnya dihukum atas penculikan Morgan, namun ironis tubuh Morgan tidak pernah ditemukan. Teori yang paling banyak diterima adalah bahwa Morgan tenggelam di Sungai Niagara. Freemason, tentu saja menyangkal apa yang terjadi dan menyatakan bahwa Morgan dibayar $500 untuk meninggalkan negara itu. Pada 1827, sebuah tubuh yang telah membusuk ditemukan di tepi Danau Ontario. Tubuh itu diduga Morgan, tapi tidak ada identifikasi lebih lanjut yang dapat di menjelaskan bahwa mayat tersebut adalah Morgan.
Hilangnya William Morgan menciptakan sentimen anti-Masonik. Partai Anti-Masonik bahkan menurunkan calon presiden nya pada tahun 1832.
Hilangnya William Morgan menciptakan sentimen anti-Masonik. Partai Anti-Masonik bahkan menurunkan calon presiden nya pada tahun 1832.
(Unsolved mysteries)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pembaca yang bijak selalu meninggalkan jejak dengan berkomentar.
REGARDS